KILASTOTABUAN.COM, KOTAMOBGU – Fraksi Partai Hanura Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kotamobagu meminta Pemerintah Kota (Pemkot) untuk segerah mengatasi kelangkaan minyak goreng yang juga terjadi di wilayah Kota Kotamobagu saat ini.
Kelangkaan minyak goreng saat ini sangat berdampak pada masayarak. Sebab selain minyak goreng yang langkah, saat ini harga minyak goreng juga sangat tinggi.
Menurut Ketua Fraksi Partai Hanura DPRD Kotamobagu, Agus Suprijanta, Pemkot harus segerah melakukan sidak ke sejumlah pertokoan, mini market, dan super market yang ada di Kotamobagu.
Sidak ini bertujuan kata Agus, untuk mengantisipasi terjadinya penimbunan minyak goreng yang dilakukan oleh oknum-oknum pengusaha nakal.
“Kepada Instansi terkait, seperti Dinas Perdaganagan, Satuan Polisi Pamong Praja, bahkan pihak kepolisian harus turun untuk melakukan sindak tersebut. Karena kelangkaan minyak goreng sudah sangat membuat masyarakat menderita,apalagi di masa Pandemi saat ini. Dimana ekonomi masyarakat sangat sulit,” Kata Ketua Komisi I DPRD Kotamobagu.
Ia juga menambahakan, jika dalam sidak nanti terbukti ada oknum pengusaha yang melakukan penimbunan minysk goreng, maka pemerintah harus mengambil tindakan tegas.
“Pengusaha seperti itu harus diberi sanksi, kalau perlu cabut izin operasinya,” katanya.
Agus berharap situasi Pandemi Covid-19 saat ini dengan kelangkaan bahan pokok akan segera berakhir, pungkasnya. ***