KILASTOTABUAN.COM, BOLTIM – Pupuk Kalimantan Timur (PKT) gandeng Distributor PT. Artha Sumba Internasional melakukan sosialisasi Product Knowledge kepada masyarakat di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, bertempat di Desa
Atoga Timur Kecamatan Motongkad, Kamis 8 Desember 2022.
Dalam sambutanya Pimpinan PT. PKT, yang diwakili bapak yosi mengucapakan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Boltim, khususnya pemerintah desa atoga timur yang telah memfasilitasi jalannya sosialisasi tersebut.
“Tujuan dilakukanya sosialisasi ini, agar kiranya masyarakat dapat memahami mana pupuk yang bersubsidi dan tidak, juga masyarakat bisa tau jenis pupuk yang mana cocok untuk tanaman yang ada di boltim, serta masyarakat atau petani bisa memahami tatacara untuk bisa membuat hasil panen berlipat kali ganda dari yang biasannya,” terangnya.
Lanjut Yosi Product dari PT. Kaltim memproduksikan ada dua jenis pupuk yakni Urea Pril dan Urea gradul, dan di boltim ini sangat cocok untuk kedua jenis pupuk ini. jenis pupuk MPK Pelangi tidak bisa dipalsukan, karena kami mekanikal branding jadi bapak ibu bisa dilihat urea pospat dan kalium, jdi urea itu putih pospat coklat dan kcl yang berwarna merah.
“Jadi untuk memalsukan Product MPK kita itu amat susah, karena tidak gampang meracik formula 16.16 dan juga disini kami mempunyai produk lain 16.16 untuk tanaman holtikultura yang ada juga product 20.10.10 untuk tanaman pangan, dan masih ada beberapa product lain,” pungkas pak Yosi.
Sementara itu di tempat yang sama Sangadi Atoga Timur Kano Ngato, mengucapkan banyak terimakasih kepada pihak PT. Pupuk Kalimantan Timur bersama distributor PT Artha Sumba Internasional yang telah menggelar sosialisasi tersebut, sebab dengan kehadiran bapak/ibu di desa Atoga Timur bisa memberikan edukasi tentang manfaat dari pupuk urea tersebut.
“Saya berharap dengan adanya sosialisasi ini, bisa bermanfaat bagi masyarakat, terlebih bagi petani holti dan lainya. serta kedepan petani yang da di desa atoga timur, bisa membedakan mana pupuk yang cocok untuk tanaman dan pupuk palsu bila beredar di tengah warga,” tutup Sangadi Kano.
Terinformasi kegiatan sosialisasi tersebut di hadiri dari Inspektorat Boltim yang dihadiri bapak fredi Ochotan.***