KilasTotabuan.com – Apa arti buri celeng bahasa Madura yang lagi viral di TikTok? Ini penjelasannya.
Pengguna TikTok lagi dihebohkan dengan video viral yang menggunakan bahasa Madura: buri beceng.
Bahkan video prank menggunakan bahasa Madura: buri beceng tersebut, sudah banyak ditiru pengguna TikTok lainnya dan ditonton banyak orang.
Lantas apa arti buri beceng bahasa Madura yang viral di TikTok tersebut, benarkah bermakna kasar?
Untuk diketahui, Madura punya bahasa asli yang digunakan masyarakat suku Madura dalam berdialog sehari-hari.
Bahasa asli Madura ini kurang lebih dituturkan 8 juta orang (perkiraan) setiap harinya.
Adapun arti buri beceng dalam bahasa Madura ternyata mengandung makna yang tidak baik.
Sehingga banyak orang Madura merasa lucu ketika ada orang bukan asli Madura, namun menuturkan bahasa buri beceng ketika berbelanja di warung.
Dilansir dari berbagai sumber, buri beceng terdiri dari dua suku kata: buri dan beceng. Buri artinya anus atau dubur, dan beceng artinya bau busuk.
Dengan demikian buri beceng dalam bahasa Madura mengandung arti yang tidak baik.
Bahasa Madura punya Tatakrama!
Dilansir dari situs Kabupaten Sumenep, bahwa bahasa Madura merupakan bahasa yang berbudaya dan memiliki tata krama.
Bahasa Madura adalah bahasa daerah terbesar di Indonesia urutan ketiga setelah bahasa Jawa dan bahasa Sunda.
Bahasa Madura adalah lingua franca. Penuturnya tak hanya warga pulau Madura, melainkan juga di beberapa Kabupaten di bagian timur pulau Jawa, atau yang biasa dikenal dengan istilah daerah tapal kuda.
Menurut pemerhati bahasa Madura RB. A. Karim, tata krama berbahasa Madura terangkum dalam ondhaggha bhasa (tangga bahasa), yang secara garis besarnya terbagi dalam 3 tingkatan.
Yakni, yang pertama bhasa enjak-iya (bahasa kasar), lalu bhasa engghi – enten (bahasa tengahan), dan yang selanjutnya bhasa engghi-bunten (bahasa kromo inggil, kalau dalam istilah Jawa).***
