KILASTOTABUAN.COM, BOLTIM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) terus mengiatkan sosialisasi anti kekerasan terhadap perempaun dan anak di bawah umur.
Terbukti Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) melalui Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Perlindungan Perempuan dan Anak, Jumat (9/12), melaksanakan kegiatan Kampanye Anti Kekerasan terhadap Anak , bertempat di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Boltim.
Selain mengadakan kampanye DPPPA Boltim juga melaunching “Suara Pelajar Bersinar” dan menggelar Lomba Yel-yel Anti Kekerasan sekaligus mengukuhkan ” Satgas Anti Kekerasan Perempuan dan Anak.
Pemkab Boltim Serahkan Bansos Inflasi kepada Lansia, Disabilitas dan ABH di Kecamatan Modayag Barat
Bupati Tandatangani Penyerahan NPHD Pelabuhan Khusus Jiko dari PT J Resources
Siang ini, Lansia, Disabilitas dan ABH di Kecamatan Nuangan Terima Bansos Inflasi.
“Kampanye seperti ini sangat penting untuk dilaksanakan karena kasus kekerasan terhadap anak di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur pada tahun ini meningkat sangat pesat, korbannya sebagian besar terjadi pada anak usia sekolah SMP dan SMA,” ujar Sekretaris Daerah Boltim, Sonny Warokka dalam sambutannya.
Sonny pun berharap, melalui kegiatan ini, angka kasus kekerasan terhadap anak di Kabupaten Boltim dapat berkurang.
“Semoga dengan kampanye anti kekerasan terhadap anak dan dikukuhkannya Satgas anti kekerasan perempuan dan anak, dapat menurunkan kasus kekerasan terhadap anak maupun perempuan yang ada di Bolaang Mongondow Timur,” harapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Tim Penggerak- Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP- PKK) Boltim, Ny. Seska Ervina Budiman juga memberikan selamat atas dilaunchingnya “Suara Pelajar Bersinar” dan dikukuhkannya Satgas anti kekerasan perempuan dan anak Boltim. ***