KILASTOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Satu-persatu korban investasi bodong berkedok arisan online di Kota Kotamobagu, mulai meluapkan penyesalannya.
Para korban menyadari jika keputusan mereka mengikuti arisan online yang ternyata adalah investasi bodong, langkah yang salah.
Satu diantara korban investasi bodong berkedok arisan online sempat diwawancarai KILASTOTABUAN.COM mengaku, orang tua tidak mengetahui kalau dirinya mengikuti arisan online ini atau investasi bodong ini.
Ia mengaku baru bergabung di arisan online atau investasi bodong ini bulan kemarin.
“Saya bergabung April 2022 kemarin, dan saat itu memang betul uang saya yang diinvestasikan kembali dengan jumlah yang cukup banyak, pengembaliannya pun sangat tepat waktu, makannya saya mencoba ikut kembali,” ujar lelaki tak ingin namanya disebut pada Senin, 23 Mei 2022.
Dari hasil investasi pertama itulah ia tergiur dan mencoba kembali ikut dengan jumlah yang cukup banyak.
“Awalnya saya ikut dengan uang yang tidak begitu banyak, saat itu saya menerima hasil investasinya dengan jumlah yang menurut saya banyak,” ucapnya.
Kata dia, dirinya datang ke Polres Kotamobagu bukan untuk melaporkan admin dan owner investasi bodong.
“Saya ingin uang investasi saya kembali. Karena itu hasil dari tabungannya selama ini,” jelasnya.
Sementara itu, sampai Selasa sore hari korban investasi bodong berkedok arisan online masih terus berdatangkan di Kantor Polres Kotamobagu.***