KILASTOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Hingga Senin, 23 Mei 2022, halaman Polres Kotamobagu disesaki ratusan korban investasi bodong berkedok arisan online.
Kedatangan ratusan korban investasi bodong itu, tidak lain untuk menemui pelaku yang sudah diamankan Polres Kotamobagu sejak malam Minggu, 22 Mei 2022.
Hasil informasi diperoleh KILASTOTABUAN.COM, korban investasi bodong tersebut tidak hanya warga Kotamobagu saja, adapulah dari Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Minahasa, bahkan dari wilayah Provinsi Gorontalo.
Jumlah kerugian yang dialami korban pun bervariasi, mulai puluhan juta, ratusan hingga milirian rupiah.
Korban dari dugaan kasus investasi bodong ini, lebih banyak didominasi oleh perempuan.
Sebagian korban memilih untuk tidak melaporkan dugaan kasus arisan online atau investasi bodong tersebut, karena sebagian korban berharap uang mereka masih bisa dikembalikan.
“Kami tidak ingin melaporkan admin dan owner arisan online atau investasi bodong ini, sebab kami masih berharap uang kami masih bisa didapat,” ucap salah satu korban yang tidak ingin namanya di publish.
Saat ini Satuan Reskrim Polres Kotamobagu sedang melakukan penyelidikan terhadap beberapa admin dari arisan online atau investasi bodong tersebut.***