KilasTotabuan.com, Kotamobagu – Untuk kedua kalinya, PDI Perjuangan membuat sejarah sebagai pemenang Pemilu di Kota Kotamobagu.
Berdasarkan rekapitulasi C1, PDI Perjuangan meraih 9 kursi dari 25 kuota kursi yang ada di DPRD Kota Kotamobagu.
Di Dapil 1 Kecamatan Kotamobagu Utara, PDIP berhasil merebut 1 kursi melalui caleg Shandry Anugerah Hasanudin. Sedangkan di Dapil 2, Yunita Lontoh dan Adrianus Mokoginta sukses mengamankan 2 dari 6 kursi yang tersedia.
Prestasi gemilang terjadi di Dapil 3, di mana keberhasilan Meiddy Makalalag membawa PDIP meraih 3 kursi, naik dari 1 kursi pada Pemilu sebelumnya.
Suara sekitar 3.800-an yang berhasil diraih Meiddy Makalalag, membawa dua caleg yakni, Sande Dodo dan Hanindito Lazuardi Mokodompit, ke kursi DPRD.
Di Dapil 4 Kecamatan Kotamobagu Barat, Jonathan Gumulili, Heny Kaseger, dan Royke Kasenda berhasil mengamankan kursi untuk PDIP.
Pengamat politik Akhmad Rizqy menyoroti peran vital Mekal dalam kesuksesan ini.
“Keberhasilan PDIP merebut 9 kursi tak lepas dari sosok Mekal yang bertangan dingin. PDIP di Kotamobagu terus berkembang pesat dalam Pemilu di bawah kepemimpinannya,” ujar Rizqy.
Rizqy menambahkan bahwa PDIP Kotamobagu telah menunjukkan peningkatan yang signifikan sejak Mekal memimpin DPC. Dari hanya 3 kursi pada Pemilu 2014, PDIP berhasil mengukuhkan diri dengan 5 kursi pada 2019, dan kini mencapai puncaknya dengan 9 kursi.
“Cara Mekal memimpin partai ini patut diapresiasi. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa PDIP Kotamobagu berada di tangan yang tepat, dengan pemimpin yang memiliki jiwa kepemimpinan kuat,” pungkas Rizqy.
Keberhasilan ini tidak hanya menandai kekuatan politik PDIP di Kotamobagu, tetapi juga menegaskan posisi Meiddy Makalalag sebagai salah satu tokoh politik yang dihormati dan disukai masyarakat setempat. (*)