KILASTOTABUAN.COM, BOLTIM – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), mengimbau masyarakat yang ada disekitar jalan jalur dua Ibukota Tutuyan agar tidak menggunakan badan jalan untuk menjemur hasil pertanian mereka.
Imbauan ini dikarenakan Kepala Dishub, Saipudin Mokoagow, telah menerima keluhan warga tentang penyalahgunaan badan jalan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Untuk itu Saifuddin mengingatkan kepada pengendara yang melintas di area jalur dua Ibu Kota Boltim agar berhati-hati melewati jalan tersebut.
“Kami akan segera turun untuk menertibkan oknum-oknum yang memanfaatkan jalan untuk menjemur hasil pertanian mereka,” tuturnya pada Jumat 22 April 2022.
Ia juga menambahkan, selain memberikan pengertian pada masyarakat pihaknya akan menindak tegas warga yang kedapatan menggunakan bahu jalan untuk kepentingan pribadi.
“Kita akan tindak tegas, serta akan memberikan pemahaman kepada warga agar tidak mengunakan fasilitas umum, terutama memanfaatkan jalan umum karena dapat membahayakan penguna jalan lain,” tegasnya.
Sementara itu, Bela Hafi warga Desa Togid, mengungakapkan, dirinya hampir saja mengalami kecelakaan saat melintas di jalur tersebut.
“Ini sangat membahayakan pengguna jalan. Hampir separuh badan jalan sudah dimanfaatkan warga untuk menjemur hasil pertanian. Selain saya sendiri, ada juga seorang pengendara sepeda motor yang hampir mengalami kecelakaan karena menghindari bongkahan sisa pembuangan jagung dan hasil pertanian lainnya,” ungkapnya.
“Kita harus tahu bahwa fungsi jalan itu apa? Tidak seenaknya menggunakan fasilitas publik untuk kepentingan pribadi, apalagi sampai membahayakan keselamatan para pengguna jalan lainnya,” sambung Bela.***