KILASTOTABUAN.COM, BOLTIM – Bupati Bolaang Mongondow Timur, (Boltim) Sam Sachrul Mamonto menegaskan kepada seluruh Kepala Desa (Sangadi) se-boltim agar tidak ‘Bermain’ sertifikat tanah dan bangunan dengan meminta biaya dalam pengurusan sertifikat.
Hal ini disampaikan bupati, saat menghadiri penyerahan seribu sertifikat kepada warga dari Desa di Kecamatan Modayag dan Kecamatan Mooat, yang di laksanakan di Desa Mooat, Rabu (12/1/2021).
Ia mengatakan penyerahan sertifikat, dibagikan secara gratis kepada masyarakat, karena merupakan program dari Presiden RI Joko Widodo guna untuk mensejahterakan dan meningkatkan ekonomi masyarakat.
“Untuk itu kepada Sangadi jangan ‘bermain’ sertifikat, dengan meminta biaya kepada masyarakat dalam pembuatan sertifikat, karena masyarakat bisa mendapatkan sertifikat tanah mereka dengan mengurus sejumlah dokumen melalui Kantor Kelurahan atau Desa setempat, tanpa dipungut biaya alias gratis,” terang bupati.
Bupati juga menegaskan kepada seluruh Sangadi se-boltim agar bekerja dengan sebaik-baiknya, menunjukkan profesionalitas, loyalitasnya, karena Pemilihan Sangadi (Pilsang) ditahun ini ditunda hingga 2025, namun kemudian ada 65 Sangadi yang jabatannya berakhir pada tahun ini.
“Jadi semua tergantung kinerja dari bapak ibuk Sangadi, pabila kerjanya baik, jabatannya bisa diperpanjang hingga 2025, pabila melakukan kesalahan, ya siap-siap untuk di ganti dengan pejabat sementara,” tegas bupati. (Awi)