KILASTOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Dinas Komunikasi dan informatika (Diskominfo) Kotamobagu, menerima kunjungan kerja (kunker) dari Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Kamis (8/7/2021).
Menurut Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat Non-Pelayanan Dasar, Biro Kesra Provinsi Sulut, Andries Sarwan, bahwa kunker ini merupakan koordinasi terkait penyelengaraan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
“Nomenklatur baru ini membuat kami harus berkoordinasi dengan Diskominfo dan Dishub di 15 kabupaten/kota se-Provinsi Sulut. Kunker ini membahas tentang kedudukan dan penilaian SPBE di Diskominfo Kotamobagu,” kata Andries Sarwan saat dikonfirmasi Kilastotabuan.com di Diskominfo Kotamobagu.
Baca Juga: Royke Kasenda Sebut Tingginya Pernikahan Dini di Kotamobagu Karena Beberapa Faktor
Ia menambahkan, kunjungan ini nantinya akan ditindak anjuti dengan mengundang Diskominfo kabupaten/kota se-Provinsi Sulut dalam agenda Kesra Provinsi bulan ini.
“Kami Biro Kesra Provinsi nantinya akan mengundang Diskominfo kabupaten/kota untuk hadir dalam pertemuan akhir Juli nanti. Nah, dalam kunker ini kami masih melihat permasalahan-permasalahan yang terjadi di tingkat kabupaten/kota. Dari permasalahan yang ditemui bisa diangkat di tingkat provinsi,” katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang Penyelenggaraan Government Diskominfo Kotamobagu, Uswan Daun, mengatakan bahwa kunker dari Kesra Provinsi ke Diskominfo selain tentang kedudukan dan penilaian SPBE, juga terkait aplikasi pelayanan publik yang telah diterapkan oleh Diskominfo Kotamobagu.
“SPBE di Diskominfo Kotamobagu berjalan sejak 2019, tetapi waktu itu indeksnya masih rendah yakni 1,5. Dan sekarang 2021, kami telah mengisi 47 indikator penilaian SPBE, dan sekarang indeksnya naik pada angka 2,65. Akan tetapi, penilaian tersebut merupakan penilaian mandiri, bukan penilaian pusat. Sebab, penilaian mandiri dan pusat itu berbeda,” katanya. (Gie)