KILASTOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Wali Kota Kotamobagu, Tatong Bara, dalam upacara memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-14 Kota Kotamobagu, menyampaikan apresiasi dan prestasi yang telah diraih Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu selama empat belas tahun. Upacara ini berlangsung di Lapangan Boki Hotinimbang, Senin (24/5/2021).
Dalam sambutannya, Wali Kota Kotamobagu, Tatong Bara, menyampaikan dalam kurun 14 terakhir, Kota Kotamobagu telah banyak mengalami berbagai perubahan, perkembangan, serta kemajuan di berbagai bidang.
”Hal tersebut tentunya dapat terlihat dari suksesnya pelaksanaan berbagai program dan kegiatan pembangunan di daerah ini, yang kemudian juga diikuti dengan sejumlah pencapaian dan diraihnya berbagai prestasi yang sangat membanggakan dalam 14 tahun terakhir,” katanya.
Menurutnya ada 19 apresiasi dan penghargaan yang telah diraih Pemkot Kotamobagu. Salah satunya, telah diraihnya Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan Daerah Republik Indonesia, selama 8 kali berturut-turut yakni sejak 2013, 2014, 2015, 2016, 2017, 2018, 2019, dan 2021.
Baca Juga: Pesawat Batik Air Tabrak Garbarata Bandara Ngurah Rai
”Serta Pemkot Kotamobagu juga mampu menurunkan tingkat kemiskinan di daerah ini. Di mana berdasarkan data terakhir dari Badan Pusat Statistik Kota Kotamobagu, tingkat kemiskinan Kota Kotamobagu mengalami penurunan pada 2019 tercatat 5,71 persen turun menjadi 5,42 persen pada 2020.”
Kemudian, kata dia, diraihnya Piala Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, penghargaan Kota Sehat dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, penghargaan Kota Layak Anak dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, penghargaan sebagai Kota Peduli Hak Asasi Manusia (HAM) dari Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia, serta beberapa penghargaan lainnya.
“Berbagai pencapaian, keberhasilan serta kesuksesan yang berhasil kita raih bersama tersebut, tentunya harus dapat kita jadikan motivasi, untuk terus berbuat dan memberikan karya yang lebih baik lagi kepada daerah dan masyarakat,” harapnya.
Ia menambahkan berbagai kekurangan selama ini kiranya harus dijadikan pengalaman dan pelajaran untuk dapat berkarya. ”Serta berbuat yang lebih baik lagi di tahun-tahun yang akan datang.” (Adv)