KILASTOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU– Pemerintah Desa Pontodon Timur (Pontim) bersama UPTD Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Upai menggelar Musyawarah Masyarakat Desa, Rabu 21 Februari 2024.
Kegiatan yang digelar di Kantor Desa Pontodon Timur ini dihadiri Sangadi (Kepala desa, red) Imelda Pasambuna bersama Kepala PKM Upai Herny Tampi.
Sangadi Pontodon Timur Imelda Pasambuna mengatakan, kegiatan yang digelar merupakan wujud sinergitas antara Pemdes dan Puskesmas Upai dalam meningkatkan kesehatan masyarakat.
“Musyawarah ini menjadi momentum penting bagi kita, guna mendiskusikan berbagai isu terkait dengan kesehatan yang menjadi perhatian bersama,” ujarnya.
Ia pun berharap, lewat kegiatan tersebut, akan lebih memperkuat sinergitas antara seluruh pemangku kepentingan di Desa Pontodon Timur dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.
Sementara itu, Kepala PKM Upai Herny Tampi menyampaikan, pelaksanaan kegiatan Musyawarah Masyarakat Desa merupakan tindaklanjut survey mawas diri yang sebelumnya telah dilaksanakan petugas puskesmas dan kader posyandu.
“Jadi masalah kesehatan yang kami peroleh lewat survey sebelumnya mencakup masalah posyandu, ibu hamil, gizi, ketambahan penduduk itu yang perlu kami sampaikan kembali di desa lewat kegiatan ini,” ungkapnya.
Ia pun berharap, setelah disampaikan ke pihak desa maka permasalahan yang terjadi bisa diselesaikan bersama antara pihak puskesmas dan pemerintah desa.
“Ketika kita sampaikan permasalahannya kita cari solusi bersama untuk mencari jalan keluar, dimana memang sudah ada programnya di tahun ini, tapi kita harus sampaikan kembali agar masyarakat tahu dan ingin membantu serta menunjang kegiatan ini untuk meningkatkan kesehatan masyarakat itu sendiri,” tuturnya.
“Mudah-mudahan apa yang sudah menjadi kesepakatan hari ini dapat dilaksanakan sehingga apa yang menjadi tujuan mampu tercapai” sambungnya lagi.
Turut hadir dalam kegiatan, Ketua BPD Pontodon Timur Abdul Marham koikit, Ketua TP PKK Desa Pontodon Timur Rasida Damopolii, para Ketua Dusun serta Kader Kesehatan Desa Pontodon Timur.