KILASTOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu menjalin kerja sama dengan Bank SulutGo (BSG), Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan Pelaku usaha yang ada di Kotamobagu, terkait pemuliham ekonomi masyarakat di tengah pandemi COVID-19 saat ini, lewat kegiatan pasar murah.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Lapangan Boki Hotinimbang Kotamobagu serta dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda), Sande Dondo, Rabu (28/4/2021).
Dalam sambutannya, Sekda mengatakan kegiatan ini terlaksana karena pemerintah daerah telah berusaha memahami kondisi masyarakat di tengah pandemi saat ini, serta akibat pendapatan masyarakat menurun. Terlebih dalam keadaan bulan Ramadan dan menjelang Hari Raya Idulfitri.
“Kami berkoordinasi dengan asisten II dan Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM untuk bisa mengait para sponsor agar kegiatan ini bisa terlaksana, untuk membantu masyarakat Kotamobagu dalam memenuhi kebutuhan di tengah pandemi COVID-19 pada bulan Ramadan serta menjelang Hari Raya Idulfitri,” katanya.
Ia berharap agar ke depannya kegiatan ini bisa terus dilaksanakan, “Ke depan kegiatan ini bisa dibuat di empat kecamatan agar bisa menjangkau seluruh masyarakat Kotamobagu, agar loaksinya lebih dekat.”
Sementara itu, Asisten II Kotamobagu, Rafika Bora mengatakan untuk mendapatkan kupon dari PLN dan Bank SulutGo bisa datang langsung ke stand mereka. “Kupon lainnya telah kami bagikan kepada masing-masing kecamatan untuk dibagikan kepada masyarakat setempat,” kata Rafika.
Ia mengharapkan agar kegiatan ini ke depannya bisa terus diagendakan. “Agar kegiatan ini akan menjadi agenda tahunan pemkot, untuk membantu masyarakat yang ada di Kotamobagu,” katanya.
Kartini, seorang warga kelurahan Molinow kepada KilasTotabuan.com mengatakan, kegiatan tersebut sangat membatu terlebih menjelang Hari Raya Idulfitri, dan kebutuhan terkait bahan pokok sangat meningkat, maka diakuinya dengan adanya pasar murah ini bisa mengurangi biaya untuk memenuhi kebutuhan.
“Alhamdulilah, dengan adanya pasar murah sangat membantu masyarakat terlebih saat ini masih dalam pandemi COVID-19, lewat pasar murah ini kami bisa membeli bahan pokok dengan harga terjangkau,” katanya.
Kegiatan pasar murah bersama perbankan ,BUMN, dan pelaku usaha adalah yang pertama kali dilaksanakan di Kotamobagu. Pasar murah ini menawarkan bahan pokok dengan harga di bawah, sasarannya adalah masyarakat ekonomi bawah, hal ini untuk mendorong ekonomi masyarakat jelang lebaran Idufitri, di mana kebutuhan masyarakat meningkat.
Lewat kegiatan ini BUMN yakni Perusahaan Listrik Negara (PLN) Kotamobagu juga membagikan 50 paket bantuan kepada kaum duafa, yang diserahkan langsung oleh sekda kepada masing-masing masyarakat yang tersebar di empat kecamatan.
Adapun pihak yang turut dalam kegiatan pasar murah yakni, Bank SulutGo, PLN, Indomaret, Alfamart, Paris Super Store, dan Abdi Karya. Dan bagi masyarakat yang ingin berbelanja di stand Bank SulutGo bisa membayar Rp 72.500 sudah mendapatkan 5 kg beras kemasan, 2 kg gula pasir, 2 kg minyak goreng, dan 3 kg tepung terigu.
Sementara untuk kupon dari PLN, dengan membayar Rp 25.000 bisa mendapatkan 5 kg beras kemasan, 1 kg tepung terigu, dan 1 kg minyak goreng.
Indomaret, Alfamart, Paris Super Store, serta Abdi Karya, tidak menggunakan kupon tetapi mereka menjual beberapa bahan pokok dengan harga terjangkau. (Gie)