KILASTOTABUAN.COM, JAKARTA — Setidaknya 18 orang tewas akibat kebakaran di salah satu pabrik kimia di Kota Pune, India, pada Senin (7/6) waktu setempat.
Sejumlah media lokal yang dikutip Reuters melaporkan bahwa kebakaran terjadi di pabrik kimia SVS Aqua Technologies. Pabrik itu juga dikenal sebagai produsen hand sanitizer.
Beberapa video yang tersebar di media sosial memperlihatkan asap membubung tinggi di sekitar pabrik tersebut.
Dalam video lainnya, terlihat petugas pemadam kebakaran berjibaku untuk memadamkan api yang begitu besar.
Baca Juga: Kematian Pasien Corona di Malaysia Tembus 100 dalam Dua Hari Berturut-turut
Kepolisian India menyatakan bahwa semua jasad korban sudah dievakuasi. Sementara itu, 20 orang lainnya selamat dari kebakaran tersebut.
Pihak kepolisian India menyatakan bahwa mereka langsung menggelar penyelidikan untuk mengetahui penyebab kebakaran dan kemungkinan pihak yang bertanggung jawab atas insiden tersebut.
Sementara itu, Perdana Menteri India, Narendra Modi, menyatakan berbelasungkawa atas insiden ini.
“Sakit mendengar kabar mengenai korban nyawa akibat kebakaran di pabrik di Pune, Maharashtra. Turut berduka dengan keluarga yang ditinggalkan,” tulis Modi di Twitter.
Ia memastikan bahwa keluarga korban akan mendapatkan santunan 200 ribu rupee atau setara Rp 39,1 juta. (*)
Sumber: CNN Indonesia
Hi sweetie, give me a call. The thought of my huge live sex is guaranteed to put a lot of pressure on you.
Wow! Thank you! I constantly needed to write on my website something like that. Can I take a part of your post to my website?
Way cool, some valid points! I appreciate you making this article available, the rest of the site is also high quality. Have a fun.