KILASTOTABUAN.COM, JAKARTA — Israel melancarkan serangan udara ke pelabuhan laut utama Suriah di Latakia menggunakan rudal pada Selasa (7/12) dini hari waktu setempat.
“Sekitar pukul 1.23 hari ini, Israel melancarkan agresi udara menggunakan sejumlah rudal. Pasukan udara kami melawan agresi Israel di Latakia itu,” ujar salah satu sumber militer kepada kantor berita SANA.
Sebagaimana dilansir AFP, sumber itu mengatakan bahwa serangan Israel itu menargetkan lapangan kontainer pelabuhan.
Serangan itu menyebabkan sejumlah kontainer terbakar. Meski demikian, sumber itu memastikan tak ada korban dalam insiden tersebut.
Sejumlah foto yang dirilis SANA memperlihatkan api melalap satu pelataran di pelabuhan tersebut. Tak lama setelah foto itu dirilis, stasiun televisi pemerintah Suriah melaporkan api sudah dapat dipadamkan.
Hingga saat ini, belum ada keterangan dari pihak Israel. Namun belakangan, Israel sudah berkali-kali menyatakan bahwa mereka tak akan membiarkan Suriah menjadi sarang kekuatan musuh bebuyutan mereka, Iran.
Israel menuding Iran membangun basis kekuatan di Suriah. Sejak perang sipil pecah di Suriah pada 2011 lalu, Israel pun kerap melancarkan serangan udara ke negara itu untuk menggempur pasukan yang didukung Iran, Hizbullah.
Pada 24 November lalu, Israel juga melancarkan serangan rudal ke Provinsi Homs, Suriah, dan menewaskan setidaknya lima orang.
Sebulan sebelumnya, Israel melakukan dua serangan. Dalam salah satu serangan di dekat Ibu Kota Damaskus, lima anggota milisi pro-Iran tewas.
Dalam serangan lain di pangkalan udara T4 di Palmyra, sembilan milisi pro-pemerintah Suriah tewas akibat gempuran Israel. (*)
Sumber: CNN Indonesia