KILASTOTABUAN.COM, JAKARTA — Presiden Rusia Vladimir Putin kembali lockdown dengan meliburkan pekerja kantoran di negara itu selama seminggu karena kasus dan jumlah kematian akibat Covid-19 kian meningkat. Ia juga mengimbau warganya untuk divaksin.
“Tugas kami hari ini adalah untuk melindungi kehidupan dan kesehatan warga kami dan mengurangi konsekuensi dari infeksi berbahaya (Covid-19),” kata Putin, dikutip dari Associated Press.
“Untuk mencapai itu, (kita) perlu memperlambat laju penyebaran dan mengerahkan cadangan tenaga kesehatan, yang saat ini bekerja dalam tekanan tinggi.”
Tak hanya itu, Putin juga heran akan keengganan masyarakat Rusia untuk divaksin.
“Saya tidak mengerti apa yang sedang terjadi,” tutur Putin lagi.
“Kami memiliki vaksin yang andal dan efisien. Vaksin benar-benar mengurangi risiko penyakit, komplikasi serius, dan kematian.”
“Lebih baik mendapatkan vaksin. Mengapa menunggu penyakit (Covid-19) dan konsekuensi seriusnya? Harap bertanggung jawab dan ambil tindakan yang diperlukan untuk melindungi diri sendiri, kesehatan Anda, dan orang-orang terdekat Anda,” tambahnya.
Sebelumnya, Gugus Tugas Covid-19 Rusia melaporkan penambahan kematian sebanyak 1.028 kematian pada Selasa (19/10). Angka ini merupakan penambahan kematian tertinggi di negara itu sejak awal pandemi.