KILASTOTABUAN.COM, JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan dua harimau Sumatra bernama Hari dan Tino di Taman Margasatwa Ragunan (TMR) terkonfirmasi positif covid-19. Kedua harimau harus menjalani isolasi dari binatang lain.
“Ya, Hari dan Tino adalah Harimau Sumatra. Mereka didiagnosis positif COVID-19 15 Juli lalu,” kata Anies melalui unggahan di Instagram pada Minggu (1/8).
Anies mengatakan dirinya menyempatkan mampir ke TMR untuk menengok keadaan dua harimau tersebut kemarin, Sabtu (31/7). Ia mengatakan pasokan makanan dan obat untuk kedua harimau itu sudah mencukupi untuk kebutuhan isolasi mandiri.
Baca Juga: Kemnaker Akan Terima Data 1 Juta Pekerja Penerima BLT
Kondisi Hari dan Tino, sambung dia, terungkap ketika tiga pekan lalu petugas satwa di Ragunan memperhatikan keduanya sakit dan bergejala seperti covid-19, yakni flu, lemas dan sesak napas.
Pihak TMR kemudian memanggil petugas swab untuk melakukan pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR) pada dua harimau itu dan hasilnya positif Covid-19.
Berdasarkan hasil tes swab yang diunggah Anies, Tino positif dengan CT N1 27,51 dan CT N2 27,68. Sementara Hari positif dengan CT N1 24,30 dan CT N2 24.23.
“Kasus satwa terkena COVID-19 termasuk, terutama harimau dan singa, tidaklah unik. Telah banyak kasus serupa di berbagai negara lain. Tentu perawatan satwa terkena COVID-19 ini tidak sama dengan manusia,” jelas Anies.
Anies mengatakan saat ini keadaan Hari dan Tino sudah berangsur pulih. Namun karena penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4, ia belum mengizinkan masyarakat berkunjung ke TMR. (*)
Sumber: CNN Indonesia