KILASTOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kotamobagu, Meiddy Makalalag, menerima kunjungan kerja (kunker) dari anggota DPRD Kota Tomohon. Kunker yang dipimpin langsung oleh Ketua Komisi DPRD Kota Tomohon dan anggotanya tersebut, disambut hangat oleh Ketua DPRD Kotamobagu dan Ketua Komisi III, Royke Kasenda, di ruang pertemuan utama, Kamis 22 Februari 2024.
Pertemuan ini menjadi momentum penting bagi kedua lembaga legislatif daerah tersebut untuk menggali gagasan dan strategi bersama dalam menghadapi tantangan global, khususnya dalam memperkuat peran pemuda. Dalam pertemuan yang berlangsung penuh keakraban tersebut, Meiddy Makalalag dan anggota DPRD Kota Tomohon membahas secara mendalam peran pemuda dalam menghadapi berbagai perubahan dan dinamika global yang terus berkembang.
Menanggapi pentingnya peran pemuda, Meiddy Makalalag menyatakan, “Pemuda merupakan tulang punggung bagi pembangunan masa depan. Keterlibatan mereka dalam berbagai aspek kehidupan, baik politik, ekonomi, maupun sosial sangat krusial dalam menjaga keberlanjutan pembangunan di tingkat lokal maupun nasional.”
Diskusi yang berlangsung penuh antusiasme tersebut juga membahas upaya-upaya konkret yang dapat dilakukan oleh kedua DPRD untuk memberdayakan pemuda, mulai dari penyediaan infrastruktur pendukung, program pelatihan, hingga pembentukan kelembagaan yang memfasilitasi partisipasi aktif pemuda dalam pembangunan.
Ketua Komisi DPRD Kota Tomohon yang memimpin rombongan kunjungan kerja ini menyambut baik kolaborasi antara kedua lembaga legislatif daerah ini dalam memperkuat peran pemuda. Ia menyatakan, “Kerja sama antar-DPRD dalam hal ini sangat penting untuk mengefektifkan upaya-upaya pembangunan yang berkelanjutan. Pemuda adalah aset berharga bagi masa depan kita, dan kami berharap kerja sama ini dapat menghasilkan langkah-langkah konkret yang mendukung perkembangan mereka.”
Pertemuan antara DPRD Kota Kotamobagu dan DPRD Kota Tomohon ini diakhiri dengan kesepakatan untuk menggali lebih dalam lagi berbagai potensi kerja sama yang dapat dilakukan dalam rangka memajukan peran pemuda di kedua kota tersebut. Diharapkan, kerja sama ini tidak hanya menjadi langkah awal, tetapi juga dapat menjadi contoh bagi daerah-daerah lain dalam membangun sinergi yang kuat untuk pembangunan berkelanjutan.