KILASTOTABUAN.COM, BOLTIM-Keinginan masyarakat untuk menjadikan Sam Sachrul Mamonto dan Oskar Manoppo (SSM-OPPO) sebagai Bupati dan Wakil Bupati Boltim, tidak bisa ditawar lagi.
Betapa tidak, hujan keras yang mengguyur kecamatan Modayag bersatu, tidak membuat puluhan ribu pendukung Sachrul-Oskar yang tumpah ruah disepenjang jalan Moyongkota hingga Modayag untuk menepi, namun lebih membakar semangat untuk melihat langsung jagoan mereka Sachrul-Oskar. “Kami hadir disini karena ingin Sachrul-Oskar yang memimpin Boltim. Jadi jangan heran walapun hujan, kami tetap setia untuk menjemput dan melihat langsung Papa Icat dan Papa Zaki,” ucap Erwin Kornelis, warga Desa Moyongkota.
Kata Erwin, dengan tidak menepinya puluhan ribu masa yang hadir, petanda bawah Sachrul-Oskar adalah pilihan utama alias harga mati. “Hanya pendukung Sachrul-Oskar yang seperti ini. Biar hujan, mereka tetap setia. Ini juga bukti, Sachrul-Oskar yang layak menjadi pemimpin Boltim lima tahun ke depan,” ujarnya.
Sementara, militan Sachrul-Oskar yang juga hadir dari Desa Bongkudai, Hilda mengungkapkan, berkumpulnya puluhan ribu pundukung Sachrul-Oskar murni atas panggilan hati nurani. Bukan bayaran apalagi transferan. “Lia jo, biar ujang tetap bajalang kaki itu pendukung,” ungkap Hilda dalam dialek Manado.
Menurut Hilda, kehadiran masa yang mencapai puluhan ribu, bisa menjadi tolak ukur bahwa Sachrul-Oskar punya keistimewaan dibandingkan calon lain. “Biar basa asal tetap Sachrul-Oskar. Jangan sampe torang yang basa dorang yang dingin,” tutur Hilda dalam dialek Manado.
Pantauan media ini, meski hujan deras mengguyur pendukung Sachrul-Oskar yang berjalan kaki dari batas Boltim dan Kota Kotamobagu, tepatnya di kediaman Tete Kaka, Senin (30/11/2020), tidak memusingkan akan dingin hujan dan hempasan angin. Tapi mereka tetap setia menemani Sachrul-Oskar yang melakukan silahturami di rumah warga Moyongkota bersatu. (red/mc).