KILASTOTABUAN.COM, JAKARTA – Aprilio Perkasa Manganang selalu berupaya respek kepada rekan-rekan wanita saat masih menyandang nama Aprilia Santini Manganang dan berstatus sebagai atlet voli putri.
Aprilio yang mengaku selalu menyimpan pertanyaan tentang jati dirinya sejak masa puber, sebenarnya sudah merasa canggung berbaur dengan atlet-atlet wanita.
Namun saat itu Aprilio bingung dan takut menceritakan hal yang terjadi padanya dan hanya berpikir dalam hati bahwa dirinya tidak mau berada di lingkungan wanita.
Berada dalam kondisi seperti itu, Aprilio pun mengaku tidak pernah berniat macam-macam.
“Saya selama di lingkungan wanita saya menghargai mereka, kalau saya mau jahat saya pasti jahat tetapi saya menghargai,” ujar Aprilio ketika menjawab pertanyaan dari Detik.com.
Baca Juga: 80 Persen Ciri Pasien RSJ Mirip Polisi Hilang di Tsunami Aceh
“Karena saya menghargai, karena buat saya itu enggak pantas. Saya merasa saya saya enggak boleh ada di lingkungan mereka. Dan saya menarik diri dari situ,” sambungnya.
Lantaran hal itu pula, Aprilio dahulu membatasi pergaulannya dengan rekan-rekan sehingga menciptakan jarak.
“Makanya dibilang saya profesional saat bertanding, latihan. Tapi setelah dari situ saya beraktivitas sendiri. Jadi kaya mereka mau jalan silakan. Saya sendiri di hotel atau saya kepinginnya ngopi. Karena saya enggak merasa saya harus ceritakan ke mereka dan saya mendingan menarik diri,” terang Aprilio yang kini memiliki panggilan Lanang.
Baca Juga: Rizieq Disidang Virtual: Saya Dipaksa, Didorong, Dihinakan
Sebelumnya rekan-rekan Aprilio di voli putri, seperti Yolla Yuliana dan Berlian Marsheilla sudah mengungkap perilaku Aprilio yang tertutup.
“Aprilia orangnya tertutup, tidak mau cerita, bahkan ke pelatih. Tingkah lakunya juga baik-baik saja. Aprilia tidak mau ganti baju bareng, padahal kita yang bilang ‘ayolah bareng’. Tapi, dia tidak enak,” ucap Yolla beberapa waktu lalu.
Pengadilan Negeri Tondano, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, resmi mengabulkan permohonan penggantian identitas Aprilia Manganang sebagai pria dan berubah nama jadi Aprilio Perkasa Manganang pada Jumat (19/3). (*)
Sumber: CNN Indonesia