KILASTOTABUAN.COM – Indonesia terus berupaya menghindari terjadinya resesi di tahun 2023 ini.
Untuk itu, sejumlah sektor yang mampu meningkatkan pertumbuhan perekonomian nasional terus dikuatkan oleh Pemerintah Republik Indonesia.
Dengan tetap antisipatif dan menyiapkan berbagai kebijakan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Nah, satu sektor akan dikuatkan dan diharapkan menjadi sumber pertumbuhan ekonomi di tahun 2023, yakni industri.
“Merujuk data BPS, sektor manufaktur berkontribusi paling besar terhadap PDB dan di triwulan III-2022 mencapai 16,1%. Indeks Kepercayaan Industri di Kementerian Perindustrian sebesar 51,54 sedangkan PMI sudah merilis di angka 51,3 pada Januari 2023,” ucap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dilansir dari laman ekon.go.id pada Jumat, 3 Februari 2023.
Dalam jangka pendek, untuk memperkuat konsumsi domestik yang diharapkan akan mendorong permintaan dari sektor industri dengan mendorong penggunaan produk dalam negeri.
Untuk jangka menengah panjang, pemerintah melanjutkan transformasi ekonomi untuk meningkatkan daya saing, meningkatkan investasi, mendorong produktivitas SDM, dan menyerap tenaga kerja melalui implementasi Undang-Undang Cipta Kerja.