KILASTOTABUAN.COM, BOLTIM – Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sam Sachrul Mamonto, mengatakan seorang petarung tahu kapan harus turun bertarung.
Hal ini dikatakannya saat membawakan sambutan dalam kegiatan penyerahan SK Staf Khusus Bupati, yang di gelar di lantai tiga kantor Bupati, Senin 14 Februari 2022.
Kata dia petarung itu mengerti kapan harus turun bertarung. Ia mencontohi pertarungan di MMA antara Windri Patilima dan lawanya Alex Munster beberapa waktu kemarin.
“Jangan seperti lawan dari Windri Patilima, baru beberapa menit, sudah menyerah,” ungkap bupati.
Ia mengatakan untuk sekarang ini Pemerintah sedang fokus membangun Boltim, demi mewujudkan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati menuju Boltim yang lebih baik.
“Belum memikirkan kepentingan politik kedepan,” katanya.
Dikesempatan itu juga berterima kasih kepada Staf Khusus Bupati yang baru bergabung yakni Amalia Lanjar dan Rusdi Gumalangit yang mau bersama-sama dalam pemerintahan membangun Boltim.
“Kita sempat bertarung di Pilkada 2020 lalu, namun semua itu karena cita-cita kita yang sama, yakni, ingin membangun Boltim yang lebih baik lagi,” ujarnya.
Ia juga menegaskan kepada seluruh staf khusus bupati agar jangan ikut-ikutan dengan isu yang beredar di kalangan bawa.
“Tujuan staf khusus menetralisir konflik untuk masyarakat, bukan malah membenturkan,” tegas Bupati.
Diketahui ada lima orang yang baru bergabung menjadi Staf Khusus Bupati Boltim, yakni Amalia Lanjar, Rusdi Gumalangit dan tiga orang lainnya yang di ajak bupati bersama bersinergi membangun Boltim yang lebih baik lagi.