KILASTOTABUAN.COM, JAKARTA — Salah satu kampus ternama di Amerika Serikat, New York University (NYU), menyatakan telah menerima sejumlah ancaman teror bom.
Pihak kampus mengatakan ancaman bom itu menargetkan tiga lokasi yakni Stern School of Business, Center for Neural Science, dan Hebrew Union Collage.
“Polisi tengah menanggapi (laporan ini). Gedung-gedung tengah dievakuasi. Bagi mereka yang dievakuasi bisa menuju ke Bobst Library atau Kimmel Center,” kata pihak NYU melalui kicauan di Twitter pada Jumat (12/11).
Selain NYU, University of Southern California juga dikabarkan menerima ancaman bom serupa pada Kamis (11/11).
Ancaman bom lainnya juga sempat diterima Cornel University, Columbia, Yale University, sampai Brown University pada Minggu pekan lalu.
Namun, dikutip Reuters, kepolisian mengatakan ancaman-ancaman bom itu palsu dan tidak kredibel.
Pihak berwenang pun mengimbau mahasiswa dan staf kampus untuk melanjutkan aktivitas secara normal.
“Penegakan hukum telah menyimpulkan pencarian di kampus Ithaca; tidak ada ancaman yang nyata ditemukan. Aman untuk melanjutkan semua kegiatan normal,” kata Cornell University, sebuah sekolah dengan 21.000 siswa, dalam sebuah kicauan di Twitter.
Hingga kini, tidak jelas apakah ancaman bom yang diterima kampus-kampus Ivy League itu terhubung.
Ivy League adalah asosiasi atau perkumpulan dari 8 universitas ternama AS yang sebagian besar masuk dalam peringkat atas universitas terbaik dunia. (*)
Sumber: CNN Indonesia