KILASTOTABUAN.COM, JAKARTA — Anggota Polri Bripka AA menembak seorang warga Sulkifli di Jalan Rajawali, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Rabu (9/3) malam.
Bripka memberi hadiah timah panas lantaran Sulfikli yang dalam kondisi mabuk melontarkan kata-kata makian dan mencoba menyerangnya dengan badik.
“Dia mabuk kemudian menyerang Bripka AA dengan badik yang dia bawa. Tapi, kasus ini masih dalam penyelidikan,” kata Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Komang Suartana kepada CNNIndonesia.com, Kamis (10/3).
Komang menjelaskan awalnya Bripka AA yang merupakan anggota Polres Gowa mendatangi rumah seorang warga di Jalan Rajawali bersama tiga orang lainnya dari Kabupaten Gowa. Ia hendak memeriksa motor milik mertua rekannya yang digadai.
“Jadi dia datang bersama tiga orang rekannya untuk mengecek sebuah kendaraan roda dua milik mertua rekannya yang digadaikan ke seorang wanita berinisial U,” ujarnya.
Saat hendak pulang, kata Komang, Bripka AA bersama tiga orang rekannya diteriaki oleh warga. Bripka AA pun langsung mendatangi warga tersebut dan mengamankan tas diduga berisi badik milik Sulkifli.
“Sulkifli ini memegang tasnya yang diduga berisi senjata tajam, karena curiga makanya AA mengambil tas tersebut yang berisikan badik, kemudian diarahkan ke Polsek Mariso untuk diamankan,” katanya.
Akan tetapi, Komang menyebut Sulkifli tak menerima lalu mengamuk sambil mencabik besi runcing yang disimpan di pinggang kanannya dan menyerang Bripka AA.