KILASTOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotamobagu, mengimbau kepada masyarakat agar dapat mengantisipasi serta meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem, yang dapat menyebabkan terjadinya bencana alam hidrometeorologi.
Kepala BPBD Kotamobagu, Alfian Hasan, mengatakan akhir-akhir ini intensitas curah hujan sedang hingga lebat, serta tiupan angin yang kencang, membuat warga harus waspada dan siap siaga. Berdasarkan hal tersebut BPBD Kotamobagu telah menyurati dan mengimbau kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, untuk menginformasikan dan mensosialisasikan kepada masyarakat agar tetap siap siaga dan waspada.
Baca Juga: Memperingati Hari Kartini, Pemkot Kotamobagu Gelar Pelayanan KB Gratis
“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya bagi masyarakat yang berdomisili di daerah aliran sungai, daerah rawan genagan, dan perbukitan serta di daerah yang banyak pepohonan tinggi. Di situasi cuaca seperti ini, agar kiranya tidak melakukan aktivitas di wilayah rawan bencana bersamaan dengan turunnya hujan serta tiupan angin yang kencang,” katanya, Kamis (22/4/2021).
Lanjutnya, berdasarkan imbauan dari pemerintah provinsi terkait cuaca ekstrem yang melanda di beberapa kabupaten/kota di Sulawesi utara, belum bisa dipastikan sampai kapan cuaca ekstrem ini. Namun diharapkan agar masyarakat yang tinggal di wilayah aliran sungai dan memiliki anak kecil tidak lengah dengan keadaan saat ini.
“Selain kewaspadaan masyarakat, kepala BPBD juga berharap kepada pemerintah setempat yakni, camat, lurah dan sangadi untuk tetap mensosialisasikan dan menginformasikan kepada masyarakat di wilayahnya masing-masing,” katanya. (Gie)
